Siak, Kupasfakta.com–Bangunan Pondok Persalinan Desa (Polindes) yang dibangun menggunakan dana negara di Dusun Kampung Baru, Kampung Dosan, Kecamatan Pusako, justru tampak terbengkalai, tak berfungsi, dan ditelan semak belukar. Kondisi ini memantik keprihatinan sekaligus kemarahan publik, lantaran menyangkut hak dasar masyarakat atas pelayanan kesehatan.
Ironisnya, hingga kini tidak terlihat satu pun aktivitas pelayanan kesehatan di Polindes tersebut. Bangunan tampak kosong, tak berpenghuni, dan sama sekali tidak difungsikan sebagaimana tujuan awal pembangunannya.
Temuan ini diperoleh saat tim media bersama Ketua LSM Forkorindo Kabupaten Siak, Syahnurdin, melakukan investigasi lapangan pada Jumat (19/12/2025). Hasilnya mencengangkan: fasilitas kesehatan yang dibangun dengan uang rakyat itu seolah dibiarkan mati suri tanpa tanggung jawab.
“Ini bukan sekadar bangunan kosong, ini simbol kelalaian. Polindes dibangun dengan anggaran pemerintah, tapi tidak dihargai dan tidak dimanfaatkan. Di mana tanggung jawab Dinas Kesehatan?” tegas Syahnurdin.
Ia menilai Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak menunjukkan sikap kurang tanggap dan abai terhadap persoalan kesehatan masyarakat, khususnya warga Kampung Dosan yang hingga kini tidak memiliki akses pertolongan medis dasar.
Lebih memprihatinkan, jika terjadi kondisi darurat pada malam hari—seperti warga sakit mendadak atau ibu hendak melahirkan—masyarakat tidak memiliki tempat untuk mendapatkan pertolongan pertama. Situasi ini berpotensi memperparah kondisi pasien dan bahkan mengancam nyawa.
“Kalau ada warga sakit tengah malam, mau ke mana? Polindes ada, tapi tak berfungsi. Ini sangat berbahaya,” tambah Syahnurdin.
Atas kondisi tersebut, Tim Media dan LSM Forkorindo Kabupaten Siak menyatakan akan berkoordinasi langsung dengan Bupati Siak, Afni Z, guna meminta evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak.
Keluhan serupa juga disampaikan warga setempat. Seorang warga Dusun Kampung Baru, Pak Sinaga, mengaku kecewa berat terhadap kinerja Dinas Kesehatan dan jajaran Puskesmas Pusako.
“Gedung ini sudah hampir tiga tahun berdiri, tapi tidak pernah ada petugas kesehatan yang bertugas di sini,” ujarnya.
Warga berharap pemerintah daerah tidak lagi menutup mata. Mereka meminta Bupati Siak turun langsung melihat kondisi Polindes Kampung Baru dan segera menempatkan tenaga kesehatan agar fasilitas tersebut benar-benar berfungsi.
“Kami mohon kepada Pemerintah Kabupaten Siak, khususnya Ibu Bupati, agar Polindes ini diaktifkan. Kami butuh pelayanan kesehatan, bukan bangunan kosong,” pungkas seorang warga.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Siak belum memberikan keterangan resmi terkait kondisi Polindes Kampung Dosan tersebut. (Redaksi)
